![]() | ||
Tiktok diperkirakan akan membuka layanan e-commerce di Indonesia.(Dok. Shutterstock/farzand01) |
JAKARTA - Perkembangan pesat TikTok di Indonesia tak hanya terbatas pada hiburan semata. Belakangan ini, muncul sinyal kuat bahwa platform media sosial berbasis video pendek ini bakal merambah ranah bisnis dengan meluncurkan TikTok e-commerce. Langkah ini makin diyakini setelah manajemen TikTok membuka sejumlah lowongan pekerjaan untuk mengisi posisi kunci di departemen e-commerce TikTok Indonesia yang berpusat di Jakarta.
Direktur Ekonomi Celios Nailul Huda memberikan tanggapannya terhadap kabar ini. Dalam wawancara eksklusif, Nailul mengungkapkan pandangannya bahwa hadirnya TikTok dalam ranah e-commerce akan menjadi pesaing serius bagi para pelaku e-commerce lain yang telah menjalankan fitur live shopping.
"Apa lagi TikTok pasti akan 'bakar uang' di awal kehadirannya," ujar Nailul dengan tegas.
Menurut Nailul, langkah yang diambil oleh TikTok untuk memasuki dunia perdagangan ini adalah langkah yang sangat tepat, mengingat besarnya pasar yang telah dibangun sebelumnya di TikTok Shop. "Kalau enggak mau kehilangan potensinya yang besar, saya rasa memang paling tepat TikTok membuka TikTok e-commerce. Ini adalah langkah yang sangat mungkin dilakukan mengingat pertumbuhan transaksi di platform ini yang begitu pesat," tambahnya.
Nailul bahkan menyatakan keyakinannya bahwa TikTok akan segera meluncurkan layanan TikTok e-commerce dalam waktu dekat, mengingat pentingnya memanfaatkan ekosistem yang sudah dibangun sebelumnya.
Sebelumnya, TikTok Indonesia telah memberikan sinyal kuat akan meluncurkan TikTok e-commerce. Sinyal tersebut terlihat dengan dibukanya lowongan pekerjaan dalam program TikTok Shop Graduate Development Program (Indonesia E-commerce) yang akan dimulai pada tahun 2024.
Mengutip dari akun LinkedIn resmi TikTok, pada Selasa (17/10/2023), sejumlah posisi strategis telah ditawarkan dalam TikTok e-commerce. Posisi-posisi tersebut antara lain Business Communication Expert, Logistic Operations, Campaign & Community Lead Fashion (e-commerce), hingga Regional Special Project TikTok Shop Shopping Center (e-commerce). Semua posisi tersebut akan ditempatkan di TikTok Indonesia, yang berpusat di Jakarta. Menariknya, lowongan ini sudah menarik perhatian lebih dari 2.010 pelamar dalam waktu kurang dari sepekan sejak diunggah.
Dengan langkah-langkah yang diambil oleh TikTok, tampaknya kita akan segera melihat perubahan signifikan dalam lanskap e-commerce di Indonesia. TikTok e-commerce diyakini akan menjadi pelaku utama yang bakal mengguncang industri perdagangan daring, dengan daya tarik unik dari platform media sosial yang penuh kreativitas ini. Kami akan terus memantau perkembangan selanjutnya dan memberikan informasi terkini seputar kabar ini.